Kamis, 01 Agustus 2013

TipsPedia : Mudik

Halo semuanya, sudah lamaaaa sekali saya tidak berkunjung dan mengepost info baru disini. Maklum, ada  urusan "kehidupan" yang tak bisa ditolak. Ngomong_ngomong, sebentar lagi mau Lebaran, kan? Ada yang Mau Mudik ke kampung halaman? Biar mudik Anda nyaman dan Aman, simak Tips-PEDIA berikut ini:

1. Pastikan Rumah Anda Aman dari bahaya yang mengancam, seperti kemungkinan kebakaran ataupun pencurian.
2. Sebaiknya hindari menggunakan sepeda motor untuk perjalanan yang sangat jauh, karena dapat beresiko kecelakaan. tapi kalo udah mahir, boleh juga! hehehehhe
3. Ketika persiapan pergi dan pulang, pastikan barang-barang Anda tidak ada yang tertinggal, kalau barangnya penting tapi hilang, bisa Gawat, tuh!
4. Yang paling penting, Jagalah kesehatan. Kalo mudik tapi nggak sehat, bisa berbahaya. kalo merasa capek, boleh singgah di Rest Area terdekat.

Sepertinya cukup sekian saja, deh. Maklum, buatan sendiri, jadi ngak bisa pikir banyak, apalagi pas puasa. Yang pastinya di Tips-Pedia, Ambil yang baiknya, yang merasa kurang baik abaikan saja.
Oh, iya. Jangan lupa Mampir juga ke Blognya Game PowerPoint buatan saya, MYGAMESISHARD
Sampai jumpa!

Jumat, 12 April 2013

FaktaPedia : Kopi


Selamat datang kembali, para pembaca! Sudah lama sekali saya tidak mengepost tentang artikel-artikel disini. Maklumi, ada sedikit kehidupan diri saya yang harus saya pentingkan. Tunggu dulu, kita tidak akan bahas itu sekarang, yang kita bahas kai ini ialah tentang FaktaPedia mengenai kopi. Anda sering minum kopi? Apa yang anda rasakan? Kita semua sudah tau kalau kopi mengandung kafein. Tapi taukah anda, masih ada fakta lain menenai kopi? Ini dia:

Sampai abad ke 10, Kopi masih dianggap sebagai makanan, bukan minuman. Anggota suku Ethiopia mencampur buah berry kopi dengan lemak hewan, membentuk mereka menjadi bulat layaknya bola. Makanan berbentuk bola ini membuat mereka tetap berenergi dalam perjalanan panjang mereka. Pasti makin semangat buat menjalani hidup, ya kan?
Awalnya, kopi cuma boleh diminum oleh para bangsawan Eropa. Namun Kira-kira tahun 1683 di Venice, dibukalah kedai kopi pertama untuk masyarakat umum. Jadi, ngak Cuma High-Level aja yang bisa minum kopi, siapa aja bisa.
Pada abad ke 17, tanpa alasan yang jelas, seorang raja Inggris pernah melarang peredaran kopi. Kira-kira Kenapa ya?
Istilah “cappuccino” dipercaya berasal dari biarawan Capuchin dimana mereka memakai tudung yang dinamakan cappuccinos. Cappuccino lalu menjadi penjelasan cara mencampur espresso dengan susu atau cream. Kok dinamain Cappuccino? karena warna yang dihasilkan mirip seperti warna kepala biarawan Capuchin. Hehhehe…. Kopi warna kepala? Apa jadinya, ya?
Bapak George Washington (Eitttts… bukan pak George Washington yang jadi Presiden Amerika, ya!) seorang ahli kimia asal Inggris yang tinggal di Guatemala menciptakan Kopi Instan pada tahun 1906.

Gimana? Udah tau beberapa mengenai Kopi, kan? Jangan lupa tunggu Fakta-Fakta unik di FaktaPedia Berikutnya, ya! Sampai jumpa, dan Selamat Berkopi Ria!

Sumber: Kompasiana

Minggu, 03 Maret 2013

FaktaPedia : Kamera


Sebelum kami mulai FaktaPedia kali ini, saya mau minta maaf karena blog ini belakangan belum ada post terbaru. Maklum, banyak kerjaan. Hehehe… . Tak apa-apa, itu hanya sekedar intermeso saja. Kembali ke Fakta, kali ini kita akan membahas seputar sebuah benda yang dapat menangkap, mengabadikan, dan menunjukkan gambar. Anda tau? Ya, Kamera! Ini dia beberapa faktanya:

1. Lensa memiliki banyak elemen di dalamnya. Semakin banyak elemen, jalur lintasan cahaya akan makin rumit dan cenderung menurunkan kualitas dan ketajaman lensa. Maka itu tidak ada dalam sejarah lensa zoom bisa menyamai ketajaman lensa fix, karena banyaknya elemen yang dimiliki sebuah lensa zoom.
2. Lensa wide akan selalu mengalami penyimpangan/distorsi. Untuk itu jangan paksakan memakai lensa wide untuk memotret wajah orang, karena nanti akan tampak bulat dan gendut. Juga hindari memakai lensa wide untuk memotret garis yang lurus.
3. Ketajaman lensa tidak selalu sama. Ketajaman lensa akan berkurang saat diafragma dibuka maksimal atau dikecilkan minimal (efek difraksi lensa). Lensa zoom pun akan mengalami penurunan ketajaman saat dipakai di posisi tele. Untuk mendapat ketajaman terbaik, gunakan panjang fokal wide hingga normal, dan gunakan nilai diafragma tengah-tengah (sweet spot) sekitar f/5.6 hingga f/8. Bagian tengah lensa selalu lebih tajam dari bagian tepi / sudut. Lensa yang baik memiliki ketajaman yang masih lumayan baik di sudutnya, dan lensa yang buruk akan mengalami penurunan ketajaman yang parah di bagian sudutnya, istilahnya corner bluriness.
4. Bukaan diafragma maksimal pada lensa zoom bisa berubah. Demi menghindari desain lensa yang rumit, kebanyakan lensa zoom memiliki ciri bukaan diafragma maksimal akan berbeda pada panjang fokal yang berbeda. Perhatikan tulisan pada lensa, contohnya lensa 35-105mm f/2.8-4.5 artinya “pada posisi wide 35mm, bukaan maksimalnya adalah f/2.8, sementara pada posisi tele maksimum 105mm, bukaan maksimalnya turun hingga f/4.5“
5. Lensa super zoom banyak mengalami kompromi. Awalnya tidak ada lensa yang memiliki rentang fokal ekstrim, yang bisa mengakomodir kebutuhan sangat wide hingga sangat tele dalam sebuah lensa. Namun kebutuhan pasar dan persaingan antar merk akhirnya menjadikan produsen terpaksa membuat lensa yang serba-bisa (sapujagad) hingga saat ini ada kamera yang lensanya 36x zoom. Lensa semacam ini banyak kompromi terhadap kualitas dan ketajaman, demi memenuhi ambisi mendapat rentang fokal yang panjang.

Bagaimana? Sudah tau banyak mengenai kamera? Jangan lupa untuk beri komentar seikhlasnya karena kami tau bahwa postingan kami mungkin kurang sempurna. Jangan lupa juga untuk tunggu terus postingan terbaru kami yang lainnya. Sampai jumpa!

Selasa, 15 Januari 2013

Histori-Pedia : Alessandro Volta

Sering menggunakan baterai? Buat apa coba? Nah, kali ini saya mau Tanya, Tau Gak siapa penemu batu baterai? Tokoh inilah yang akan kita bahas di Histori-Pedia kali ini. Dialah Alessandro Volta.

Volta adalah Ahli fisika Italia, Ahli kimia, pangeran, guru besar, pengarang, penemu elemen baterai atau Tumpukan Volta (1800), & penemu kondesator, eudimeter, pistol listrik, dan lampu udara. Ia memperbaiki elektroforus (1777) dan elektroskop.

Ia menemukan dan mengisolir gas metan (1778). Ia lahir di Como,Lombardia Italia pada tanggal 18 Februari 1745 dan meninggal juga di Como pada tahun 1827 pada umur 82 Tahun. Volta merupakan anak orang bangsawan dimana Saudara sekandungnya ada 9 Orang.

Semuanya masuk biara, kecuali volta. Waktu kecil, Volta baru dapat bicara pada umur 4 tahun, hingga keluarganya mengira Volta anak yang terbelakang. Tapi setelah besar, ia dpat menandingi sebayanya. Pada Umur 14 tahun, dengan tegas ia mengatakan bahwa ia ingin menjadi Ahli Fisika. Ia menjadi guru fisika pada umur 29 Tahun di SMA Como. Ia menemukan Elektrofikus; yaitu alat untuk menghasilkan muatan listrik dengan jalan Induksi.

Alat tersebut terdiri atas 2 plat logam; Plat pertama yang tertutup oleh ebonite, dan plat kedua yang diberi tegangsn yang berisolasi. Plat pertama digosok dan dimuati listrik negative. Jika plat kedua ditaruh di atasnya, muatan listrik positif tertarik ke permukaan bagian bawah. Muatan negative terusir keatas. Muatan negative lalu ditarik ke tanah. Proses ini diulangi berkali-kali sampai ada muatan yang kuat pada plat yang kedua.

Mesin pengumpul muatan ini jadi dasar kondesator atau kapasitor sampai sekarang. Volta jadi terkenal dan ia diangkat jadi guru besaar di Universitas Pavia. Disini, ia membuat alat yang berhubungan dengan listrik static. Akibatnya ia diangkat menjadi anggota Royal Society dan mendpaat hadiah Medali Copley.

Sementara itu, pada tahun 1786, Luigi Galvani, Ahli Psikologi dan teman Volta, menemukan bahwa kaki katak yang dikait dengan kait tembaga, bila menyentuh besi, (Kaki itu) berdenyut. Galvani menyimpulkan bahwa daging katak itu Me-Ngandung listrik.

8 Tahun kemudian(1794) Volta tahu, bahwa listrik itu berasal dari logam dan bukan dari daging katak. Timbullah perdebatan ilmiah antar-Pengikut Volta dan Galvani selama 6 Tahun. Namun pada tahun 1800, Volta ber-hasil menemukan baterai. Maka gugurlah teori Galvana.

Bagaimana? Sudah tahu kan sejarahnya, Tunggu Histori-Pedia Berikutnya untuk menambah pengetahuan seputar sejarah-sejarah popular di dunia yang lainnya. Sampai jumpa!

Sumber : “Tokoh Populer Penemuan di Dunia” Produksi Penerbit “Safira”, Solo